Internet merupakan salah satu jalan masuknya virus ke komputer kamu, terutama pengguna Windows. Namun begitu, sebenarnya tidak ada operasi yang aman dari virus/malware termasuk Linux. Meski pada kenyataannya, resiko pengguna Windows jauh lebih tinggi untuk terinfeksi. Untuk melindungi komputermu dari malware, ada banyak perangkat lunak antivirus yang bisa kamu pilih. Pada artikel ini, mari kita lihat beberapa pilihan aplikasi antivirus gratis terbaik Windows 10 untuk membantu kamu memilih yang terbaik.
Apakah antivirus bisa membuat komputermu bebas virus?
Jawaban untuk pertanyaan di atas, bisa ya dan tidak. Jika kamu menggunakan Windows 10, Windows Defender sudah lebih dari cukup, yang penting biarkan selalu terupdate. Jika kamu menggunakan versi Windows yang lebih lama, banyak antivirus gratis seperti AVG, Kaspersky, Avast, dll., memberikan perlindungan yang layak untuk komputermu.
Apa yang harus diperhatikan dari Antivirus Gratis
Konsumsi sumber daya, performa, privasi, dan fitur adalah beberapa hal penting yang harus diperhatikan saat memilih aplikasi Antivirus terbaik. Jika sumber daya komputermu sangat minim, mungkin akan membuat komputermu berjalan lambat/lemot. Oleh karena itu, memilih antivirus yang ringan sangat penting.
Sebagian besar perangkat lunak antivirus “gratis” sering dituding mengambil data dari komputer. Oleh karena itu, baca ulasan pengguna tentang antivirus tersebut sebelum menginstalnya.
Daftar Antivirus Gratis Terbaik Windows 10 Tahun 2021
Kaspersky Security Cloud Free
Kaspersky adalah provider besar dalam dunia antivirus, dan mereka menawarkan versi gratis untuk PC. Versi gratis ini hadir dengan sedikit pengurangan fitur dari versi berbayar. Pengelola kata sandi terbatas, tidak ada kontrol orang tua atau perlindungan pembayaran online. Kamu juga tidak mendapatkan VPN seperti pada versi berbayar.
Namun dipastikan kamu akan mendapatkan antivirus perlindungan inti, diantaranya file, email, dan ancaman berbasis web, pembaruan otomatis, karantina, dan lainnya.
Fitur menarik lainnya adalah kemampuan untuk memindai file dengan mengklik kanan, lalu mengirimkannya ke Kaspersky Security Network untuk segera memeriksa reputasinya.
Kamu juga memiliki akses ke Application Advisor berbasis cloud milik Kaspersky, yang memberikan ikhtisar lengkap tentang konten file, jumlah pengguna yang telah mengujinya, di mana orang-orang menggunakannya, bersama dengan berbagai informasi teknis.
Avast Free Antivirus
Avast menggunakan pendekatan yang berbeda dibanding beberapa provider Antivirus lainnya dalam mengenalkan produknya. Ketika membuka situs resmi Avast, kamu bisa menemukan link download versi gratis dengan mudah.
Selain perlindungan dasar, Avast Free Antivirus menawarkan pertahanan dari ancaman yang tidak diketahui menggunakan Behavior Shield, yang mampu menghentikan software yang memanipulasi perilakunya untuk mengelabuhi antivirus yang dapat membahayakan identitas dan data milikmu.
Ada juga pengelola kata sandi yang praktis, sehingga kamu dapat masuk ke situs di browser kamu dengan mengingat hanya satu kata sandi. Versi gratisnya juga dapat memindai jaringan Wi-Fi di rumahmu dan memperingatkanmu tentang perangkat yang rentan atau ‘penyusup’. Ada perlindungan ransomware juga, yang biasanya hanya hadir di versi berbayar.
AVG AntiVirus Gratis
Versi gratis dari AVG dilengkapi antivirus, proteksi terhadap ransomware, spyware, dan akan menghentikan bentuk malware lainnya. AVG saat ini menjadi bagian dari keluarga Avast, sehingga kedua produk gratis tersebut menggunakan mesin dan memiliki tingkat perlindungan yang sama.
Untuk meningkatkan keamanan komputer pengguna, AVG Antivirus Free menawarkan enam jenis pemindaian yang berbeda, diantaranya pemindaian mendalam, pemindaian USB/DVD, pemindaian file atau folder tunggal, dan pemindaian waktu boot, yang berjalan sebelum Windows dijalankan, sehingga berjalan sebelum malware yang mengintai memiliki kesempatan untuk memulai dan melindungi diri.
AVG juga memiliki fitur lain, diantaranya memperingatkan kamu tentang tautan web yang tidak aman, dan dapat memblokir lampiran email yang tidak aman. Meskipun fitur-fitur yang didapat masih dibawah versi berbayar, namun ini sudah cukup melindungi.
Microsoft Windows Defender
Windows Defender adalah antivirus bawaan Windows 10 dan berjalan secara default ketika tidak ada produk perangkat lunak antivirus pihak ketiga yang diinstal. Masih banyak yang berpikir Windows Defender merupakan antivirus yang buruk dalam hal perlindungan. Ya, itu memang masa lalu. Sekarang, Windows Defender benar-benar berbeda dan patut diperhitungkan.
Dalam laporan AV-Test diketahui bahwa Windows Defender mendeteksi dan melindungi dari hampir semua serangan sama efektifnya dengan Kaspersky dan lainnya. Dalam laporan SE Labs terbaru juga mendapatkan skor 100 untuk proteksinya sama halnya antivirus berbayar. Kinerja perangkat lunak antivirus apa pun bervariasi dari bulan ke bulan, tetapi tetap baik untuk mengetahui bahwa Windows Defender melakukan pekerjaan yang sangat baik, dan itu sudah melindungi komputermu jika kamu belum menginstal antivirus lainnya.
Sampel yang dicurigai berbahaya juga dapat dikirim secara otomatis untuk analisis berbasis cloud yang menyeluruh. Terintegrasi erat dengan Windows juga memungkinkan Defender untuk menyediakan opsi login yang inovatif, termasuk Windows Hello, yang memungkinkan kamu login dengan wajah atau sidik jari.
Ada juga firewall Windows terintegrasi, perlindungan eksploitasi lanjutan, dan perlindungan dari kode yang disuntikkan oleh malware ke dalam proses lain yang tidak berkaitan.
Safe Boot mencegah rootkit atau apa pun berjalan dan bersembunyi sebelum perangkat lunak lain, termasuk perangkat lunak antivirus. Tugas pemindaian mencakup pemindaian offline yang berjalan saat boot, sebelum Windows dimulai, guna melawan rootkit dan malware yang bekerja sembunyi-sembunyi lainnya.
Avira Free Security
Pengguna Windows tentu sudah tidak asing lagi dengan Avira. Sebuah produk antivirus buatan perusahaan Jerman dengan logo yang ikonik yaitu sebuah payung. Baik versi gratis maupun berbayar, mesin pendeteksi malware yang digunakan Avira ini identik. Avira versi berbayar diakui cukup handal melindungi PC dari serangan malware. Situs pengujian virus AV-test.org memberikan skor tinggi 6/6 dalam hal proteksi. Dalam laporan terbaru dari SE Labs Inggris, versi gratis dari Avira mendapatkan skor 100 untuk proteksinya.
Pada Avira versi gratis memberikan akses VPN gratis dengan limit 500 MB tiap bulan. Meski ini sangat kecil namun setidaknya kamu bisa mencoba sebelum membeli versi berbayar.
Yang menarik, Avira di halaman Aboutnya, mereka menyebutkan bahwa mereka berkomitmen tidak ingin seperti provider Antivirus lain. Avira tidak menjual data dan tidak akan pernah. Mereka juga tidak membagikan data dengan pihak ketiga seperti pemerintah, Big Tech, atau jaringan periklanan.
Manakah Antivirus yang paling ringan?
Kelima antivirus gratis terbaik untuk Windows 10 di atas memiliki kemampuan melindungi komputermu dengan baik meskipun hanya versi gratis. Sekarang kita cari tahu yang paling ringan dan sedikit berdampak pada performa sistem. Dari pengujian bulan April 2021 di situs av-comparatives.org, hasilnya dari 5 antivirus di atas, Kaspersky mendapatkan peringkat tertinggi. Kemudian diikuti Avast, AVG, Avira dan Windows Defender.
